Jakarta, Properti Indonesia – Arab Saudi kembali berencana membangun mega proyek masa depan, setelah sebelumnya meluncurkan pembangunan NEOM di tepi Laut Merah. Berbeda dengan konsep sebelumnya, kali ini merupakan proyek pembangunan gedung pencakar langit modern berbentuk kubus di pusat Kota Riyadh yang bernama The Mukaab. Namun, proyek tersebut menuai kontroversi karena struktur bangunannya yang menyerupai Kabah.
Dilansir dari Saudi Press Agency (SPA), proyek The Mukaab dipimpin langsung oleh Putra Mahkota dan perdana Menteri (PM) Muhammad Bin Salman (MBS). The Mukaab merupakan bagian dari visi 2030 Arab Saudi untuk menargetkan diversifikasi ekonomi negara, dan untuk mengurangi ketergantungan pada pendapatan ekspor minyak menjadi pariwisata.
Pembangunan gedung di pusat kota ini dikembangkan oleh perusahaan pengembangan Murabba Baru (NMDC) yang didukung oleh Dana Investasi Publik atau Public Investment Fund (PIF). proyek ini terletak di antara Jalan Raja Salman dan Raja Khalid di barat laut Riyadh dan ditargetkan selesai pada tahun 2030.
The Mukaab akan beridiri setinggi 400 meter, dengan di dalam gedung terdiri dari bentuk segitiga yang tumpang tindih, yang terinspirasi oleh gaya arsitektur Najdi modern yang juga dikgunakan dalam pengembangan proyek giga Diriyah di Riyadh. Pembangunaan Mukaab akan dimulai di area seluas 19 km persegi, dan akan menawarkan lebih dari 25 juta meter persegi luas lantai.
Nantinya, gedung ini mencakup sebanyak 104.000 unit hunian, 9.000 kamar hotel, 1,4 juta m2 ruang kantor. Kemudian terdapat lebih dari 980.000 m2 ruang ritel, 620.000 m2 tempat rekreasi, dan 1,8 juta m2 ruang fasilitas komunitas. Juga akan menampilkan museum, universitas teknologi dan desain, teater imersif, dan lebih dari 80 tempat hiburan.
Adapun pembangunan proyek awal telah disahkan oleh MBS pada Kamis (16/2) lalu. Pengembangan The Mukaab merupakan rencana untuk menciptakan pusat kota terbesar dan modern di dunia, dan menjadi tujuan imersif serta pengalaman pertama di dunia yang lengkap dengan teknologi digital dan virtual dengan holografi terbaru. Pembangunan diproyeksi dapat menyumbang 180 miliar riyal atau USD48 miliar ke ekonomi Saudi dan menciptakan sebanyak 334.000 pekerjaan langsung dan tidak langsung kepada warga.
