Jakarta, Properti Indonesia - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) membukukan pra penjualan Rp1,28 triliun pada kuatal II 2022. Pra penjualan tersebut berkontribusi kepada pra penjualan sepanjang semester I 2022 sebesar Rp2,48 triliun, atau sekitar 47,8 persen dari target tahun ini senilai Rp5,2 triliun.
CEO LPKR John Riady mengatakan, pra penjualan di semester I 2022 tumbuh sebesar 7 persen (Year on Year/YoY) dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Adapun pra penjualan dikontribusi dari peluncuran proyek perumahan seperti Cendana Icon, Cendana Marq, Cendana Nest, Cendana Clov’r, dan Cendana Gard’n di Lippo Village dan Uptown Estate di Lippo Cikarang. Tingkat permintaan untuk proyek-proyek yang telah selesai pembangunannya juga meningkat dengan total penjualan Rp132 miliar.
"Target yang akan diraih tahun ini sebesar Rp5,2 triliun dan tetap berkomitmen untuk menyediakan perumahan yang berkualitas untuk memenuhi permintaan yang kuat dari pemilik rumah pertama," ujar John Riady dalam siaran pers, Jumat (29/7).
Untuk memenuhi target pra penjualan pada tahun 2022, LPKR menerapkan sejumlah strategi seperti meluncurkan kembali produk-produk residensial untuk pemilik rumah utama, produk residensial premium dan unit ruko, apartemen mid-rise untuk memperluas penetrasi pasar, serta mendorong permintaan untuk unit high-rise siap huni.