Jakarta, Properti Indonesia - Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur akan menjadi daerah Ibu Kota Nusantara. Pemerintah saat ini juga tengah mempercepat pembangunan infrastruktur di kawasan IKN.
Dalam mempercepat pembangunan dan pemindahan ibu kota, berbagai pengembang telah membangun kawasan perumahan baru khususnya perumahan subsidi bagi yang ingin mencari hunian baru di dekat IKN. Selain rumah subsidi, beberapa pengembang ternama juga berencana membangun hunian di IKN.
Bagi Anda yang berencana memiliki hunian di dekat IKN, berikut ini beberapa pilihan kawasan perumahan:
Griya Cahaya Masannang 1
Kawasan perumahan Griya Cahaya Masannang 1 dikembangkan oleh PT Karsa Prima Gemilang. Berlokasi di Gunung Seteleng, Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Rumah yang ditawarkan yaitu sebanyak 36 unit dengan harga mulai dari Rp164,5 juta. Sementara ukuran rumah yaitu Luas Bangunan 36 m2 dan Luas Lahan 84 m2.
Agis Villages 2
Agis Villages 2 dikembangkan oleh PT Cipta Agis Sejahtera, yang berlokasi di Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara. Perumahan ini menawarkan 103 unit rumah dengan luas bangunan 36 m2 dan luas lahan 91 m2 seharga Rp164,5 juta per unit.
Gichefa Residence
Gichefa Residence dikembangkan oleh PT Sarana Karya Kontraktor. Perumahan ini dikembangkan di kawasan Giri Mukti, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Tersedia sebanyak 123 unit rumah subsidi seharga Rp164,5 juta per unit, dengan luas bangunan 36 m2 dan luas lahan 90 m2. Terdiri dari 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi.
Linda Regency 9
Linda Regency 9 merupakan kawasan perumahan subsidi yang dikembangkan PT Wanda Jaya Property di kawasan Nenang, Kabupaten Penajam Paser Utara. Perumahan ini menawarkan sebanyak 387 unit rumah subsidi, dengan luas bangunan 35 m2, luas lahan 77 m2, 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, seharga Rp164,5 juta.
The Premiere Hills
Selain pengembang perumahan subsidi, pengembang properti Agung Podomoro Land juga mengembangkan kawasan hunian di dekat IKN yaitu The Premiere Hills, tepatnya di Samarinda. Akan dibangun sebanyak 189 unit rumah di atas lahan seluas 14 hektar.
Tipe rumah yang ditawarkan diantaranya Tipe Gaharu 20x55 (1100 m2), Tipe Ulin 10x20 (LB 165 m2 LT 200 m2), Tipe Bengkirai 9x18 (LB 200 m2 LT 162 m2), dan Tipe Balau 8x16 (LB 175 m2 LT 128 m2). Per unitnya dibanderol seharga mulai dari Rp900 juta.