OXO Group Indonesia Bangun Villa Premium Senilai Rp500 Miliar

OXO Group Indonesia Bangun Villa Premium Senilai Rp500 Miliar
Art Impression OXO The Residence Bali (OXO group)

Bali, Properti Indonesia - Butik developer berbasis di Bali, OXO Group Indonesia kembali menghadirkan proyek terbarunya bertajuk OXO The Residences. Berkolaborasi dengan desainer internasional Alexis Dornier, proyek hunian senilai Rp500 miliar ini dikembangkan di kawasan Nyanyi, Bali.

CEO OXO Group Indonesia, Johannes Weissenbaeck menuturkan, OXO The Residences akan menghadirkan 40-unit vila bergaya neo luxury di atas lahan seluas 2 hektare yang dilengkapi dengan fasilitas komunal bagi para penghuninya. Dengan luas bangunan mulai 182-meter persegi hingga 286-meter persegi, OXO The Residences bakal memikat konsumen lokal maupun internasional dengan harga mulai dari Rp7,5 miliar.

“OXO The Residences akan menjadi game changer dan akan menetapkan standar baru dalam industri properti Neo Luxury di Bali. Karena itu, setiap proyek hunian yang kami kerjakan harus memiliki standar internasional dan bisa diterima, bukan hanya oleh pasar domestik, namun juga pasar global,” ujar Johannes dalam keterangannya, Senin (22/4).

Menurut Johannes, lokasi proyek hunian terbaru ini letaknya persis di depan Nuanu City, yaitu proyek kota baru yang digadang akan menjadi The Next Big Thing di Bali setelah Canggu dalam dua hingga tiga tahun ke depan. “Dan semua penghuni OXO The Residences nantinya bisa menikmati fasilitas yang dimiliki oleh Nuanu City,” tambahnya.

Sebagai informasi, Nuanu rencananya akan dikembangkan sebagai kota kreatif seluas 44 hektare dan mewujudkan esensi dari Tri Hita Karana, yang merupakan filosofi hidup dari masyarakat Bali. Dirancang sebagai ekosistem yang terintegrasi, Nuanu City menawarkan pengalaman transformatif yang memadukan seni, budaya, kesehatan serta kehidupan yang terinspirasi dari alam.

Sementara itu, Alexis Dornier, desainer arsitektur yang merancang OXO The Residences juga mengungkapkan pihaknya ingin menghadirkan sebuah desain arsitektur yang sederhana namun ikonik pada saat yang bersamaan.”Khususnya arsitektur bangunan yang menyatu dengan alam dan budaya pulau Bali serta area perkampungan sekitar,” terang Alexis.

Karenanya, sebut Dornier, elemen yang digunakan juga harus mewakili identitas Pulau Bali, melalui alam sekitar dan material lokal, seperti batu bata yang dapat dengan mudah ditemukan di kawasan Tabanan, termasuk  bebatuan vulkanik.

“Alasan mendasar mengapa bisa berkolaborasi dengan OXO adalah karena kami memiliki pemahaman fundamental yang sama dalam hal membangun properti, khususnya mengenai prinsip-prinsip keberlanjutan. Semakin sedikit kita membangun, maka semakin baik,” pungkas Alexis.

Tags
#bali #Canggu #OXO The Residence #OXO Group #Nuanu City