Gelar Program OKK, PWI Jaya Bekali Calon Anggota Muda Mengenai Prinsip Jurnalistik, Penulisan Berita, serta Aspek Organisasi

Gelar Program OKK, PWI Jaya Bekali Calon Anggota Muda Mengenai Prinsip Jurnalistik, Penulisan Berita, serta Aspek Organisasi
Anggota Dewan Kehormatan PWI Jaya, Ronny Kusumah membawakan materi mengenai Kode Etik Jurnalistik/KPW dan Pedoman Pemberitaan Ramah anak (PPRA) dalam program OKK ke-18 di Jakarta, Jumat (11/10).

Jakarta, Properti Indonesia - Setiap wartawan di Indonesia diwajibkan untuk berorganisasi. Hal ini sesuai dengan landasan hukum yang mengatur tentang wartawan dan organisasi pers, yaitu Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999. 

“Berdasarkan landasan hukum tersebut, wartawan diakui sebagai profesi yang memiliki hak dan kewajiban tertentu, termasuk hak untuk berorganisasi,” demikian disampaikan Wakil Ketua Bidang Pembinaan Daerah PWI DKI Jakarta, Kadirah kepada 25 peserta Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) Angkatan Ke-18 yang digelar di Markas PWI Jaya, Lantai 9, Gedung Persada Sasana Karya, Jakarta Pusat, Jumat (11/10).

Kadirah menuturkan, organisasi pers bukan hanya berfungsi sebagai wadah bagi para wartawan, namun juga meningkatkan kualitas jurnalistik, memperjuangkan hak-hak wartawan, serta menjaga etika dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas jurnalistik.

“Setiap wartawan diharapkan dapat bergabung dengan organisasi yang diakui, seperti Persatuan Wartawan Indonesia (PWI),  Aliansi Jurnalis Independen (AJI) atau organisasi wartawan lainnya, untuk mendapatkan pengakuan dan fasilitas yang sesuai profesinya,” terang wartawan senior yang didapuk untuk memberikan materi mengenai Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) organisasi PWI tersebut.

Peserta dan pemateri Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) Angkatan Ke-18 sesi 2, Jumat (11/10)

Dalam kesempatan yang sama, anggota Dewan Kehormatan PWI Jaya, Ronny Kusumah yang membawakan materi mengenai Kode Etik Jurnalistik/KPW dan Pedoman Pemberitaan Ramah anak (PPRA) mengatakan, sangat penting bagi seorang wartawan untuk memahami dasar-dasar kewartawanan maupun etika, standar jurnalistik termasuk kode jurnalistik, serta menjaga integritas dalam peliputan.

Dengan memahami etika jurnalistik, sebut Ronny, dapat membantu wartawan untuk tetap objektif, bebas dari konflik kepentingan yang dapat mempengaruhi media di tempatnya bekerja serta menghindari sengketa pers di kemudian hari.

“Wartawan bertanggung jawab untuk menyajikan informasi yang akurat dan berimbang. Memahami etika jurnalistik membantu mereka untuk menjaga integritas informasi yang disampaikan kepada publik,” jelas mantan presenter Seputar Indonesia pada tahun 1992-2000 ini.

Sebagai informasi, untuk menjaring anggota baru dan meningkatkan pemahaman dalam berorganisasi sekaligus menambah pengetahuan wartawan, khususnya wartawan baru dalam menulis berita, PWI DKI Jakarta menggelar program Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK).

“Melalui program OKK para peserta diharapkan dapat meng-upgrade pengetahuan mereka, khususnya wartawan baru dalam penulisan sekaligus meningkatkan pemahaman dalam berorganisasi,” jelas Wakil Ketua Bidang Kemitraan dan Kelembagaan PWI Jaya, Tubagus Adhi dalam sambutannya saat membuka program OKK ke-18, Jumat (11/10).

Menurut Tubagus, program OKK ke -18 diikuti sebanyak 56 wartawan dari berbagai media yang dibagi menjadi 2 sesi yaitu sesi Kamis dan Jumat (10-11 Oktober 2024) di Markas PWI Jaya. Nantinya para peserta OKK secara paralel akan tercatat sebagai anggota muda PWI.

Materi hari kedua ditutup dengan teknik penulisan berita dan contoh judul berita sesuai SEO (Search Engine Optimization) yang disampaikan oleh Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI DKI Jakarta, Indra Utama.

Indra mengatakan, di era modern seperti sekarang para wartawan harus memahami bagaimana menulis judul yang dioptimalkan untuk SEO sehingga membantu artikel yang ditulis muncul di halaman pertama hasil pencarian. “Hal ini tentu akan meningkatkan peluang pembaca untuk menemukan berita  ketika mereka mencari informasi terkait pada mesin pencari,” ujar Pemimpin Redaksi PropertynBank tersebut.  

Tags