Jakarta, Properti Indonesia – Indonesia masuk sebagai salah satu dari 100 negara yang memiliki pertumbuhan positif pada harga hunian premium, berdasarkan laporan The Wealth Report Knight Frank. Kondisi tersebut diperkirakan akan terus berlanjut di tahun 2023 ini.
Syarifah Syaukat selaku Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia mengatakan, Indonesia juga tercatat memiliki harga residensial yang menarik sebagai target investasi prime property.Di tahun 2022, tercatat harga hunian premium di Indonesia sudah kembali menguat.
“Pertumbuhan harga hunian premium di Indoneisa saat pandemi memang sempat terkoreksi, namun di tahun 2022 harga kembali menguat. Hal ini menunjukkan adanya ketertarikan para investor untuk berbelanja di pasar premium residensial Indonesia. Menariknya, laporan The Wealth Report ini juga menunjukkan bahwa Indonesia menjadi salah satu dari 10 negara pilihan bagi para Ultra High Net Worth Individuals (HNWIs) di Australia dan Korea Selatan untuk membeli rumah,” jelas Syarifah dalam siaran pers, Kamis (9/3).
UHNWIs ini merupakan orang-orang dengan kekayaan lebih dari USD30 juta atau setara dengan Rp463,2 miliar. Adapun berdasarkan data The Wealth Report, Hong Kong, Singapura, dan Sydney masih menjadi kota tujuan investasi utama bagi orang-orang terkaya di dunia dengan transaksi properti ultra prime atau di atas USD25 juta atau sekitar Rp385,8 miliar pada tahun 2022 yang lebih baik daripada pasar global lainnya. Selain itu, 345 transaksi terjadi untuk penjualan super prime di atas USD10 juta (Rp154,3 miliar) dan 53 transaksi untuk ultra prime di atas USD25 juta di kota-kota ini.